Formasi terbaik yang sering digunakan oleh MANUTD musim 2007/2008 adalah 4-1-3-1-1
Penjelasannya :
4 Pemain belakang :
2 CB (Centre Back) : Defender yang bergantian memarking striker lawan. Jika salah satu memarking yang lain akan jadi Sweeper mengkover partnernya dan menyapu bola. Jarang maju ke depan kecuali jika ada tendangan penjuru.
Pemain di posisi ini : Rio Ferdinand n Nemanja Vidic
2 FB (Full Back : Right Back + Left Back) : Sebetulnya lebih pantas disebut WB (Wing Back), karena pemain belakang ini sering maju membantu serangan dan mundur untuk bertahan kembali. Walaupun tidak terlalu akurat tetapi lebih sering melakukan crossing daripada pemain lain.
Pemain di posisi ini : Gary Neville (kanan) n Patrice Eva (kiri)
2 CB (Centre Back) : Defender yang bergantian memarking striker lawan. Jika salah satu memarking yang lain akan jadi Sweeper mengkover partnernya dan menyapu bola. Jarang maju ke depan kecuali jika ada tendangan penjuru.
Pemain di posisi ini : Rio Ferdinand n Nemanja Vidic
2 FB (Full Back : Right Back + Left Back) : Sebetulnya lebih pantas disebut WB (Wing Back), karena pemain belakang ini sering maju membantu serangan dan mundur untuk bertahan kembali. Walaupun tidak terlalu akurat tetapi lebih sering melakukan crossing daripada pemain lain.
Pemain di posisi ini : Gary Neville (kanan) n Patrice Eva (kiri)
1 Midfielder Centre : Di sini MC hanya sebagai pembagi bola, tidak pernah dribbling membawa bola menusuk ke pertahanan lawan. Dia bertugas membagi bola. MC juga sebagai Holding Midfielder, menjaga dan membayangi lawan supaya tidak dapat membagi bola.
Pemain di posisi ini : Michael Carrick
Pemain di posisi ini : Michael Carrick
3 Attacking Midfielder :
1 AMC (Attacking Midfielder Centre) : AMC sering maju ke depan membantu serangan hingga kotak penalti lawan, membantu pertahanan dari lapangan tengah dengan cara mengejar bola yang dikuasai lawan. Sering melakukan tembakan2 langsung ke gawang lawan dari luar kotak penalti.
Pemain di posisi ini : Paul Scholes
2 WG (Winger) : Beda dari 4-4-2, di mana Winger sering melakukan crossing ke kotak penalti lawan. Di sini WG lebih sering mendrible bola dan langsung menusuk masuk ke kotak penalti lawam, baru oleh WG dipassing atau di tembak langsung. WG lebih menggunakan kecepatan larinya dan skill dalam mendrible, daripada akurasi crossingnya. Selain itu WG di sini sering bertukar posisi dari kanan-kiri dan sebaliknya.
Pemain di posisi ini : Ryan Giggs dan Cristiano Ronaldo
1 AMC (Attacking Midfielder Centre) : AMC sering maju ke depan membantu serangan hingga kotak penalti lawan, membantu pertahanan dari lapangan tengah dengan cara mengejar bola yang dikuasai lawan. Sering melakukan tembakan2 langsung ke gawang lawan dari luar kotak penalti.
Pemain di posisi ini : Paul Scholes
2 WG (Winger) : Beda dari 4-4-2, di mana Winger sering melakukan crossing ke kotak penalti lawan. Di sini WG lebih sering mendrible bola dan langsung menusuk masuk ke kotak penalti lawam, baru oleh WG dipassing atau di tembak langsung. WG lebih menggunakan kecepatan larinya dan skill dalam mendrible, daripada akurasi crossingnya. Selain itu WG di sini sering bertukar posisi dari kanan-kiri dan sebaliknya.
Pemain di posisi ini : Ryan Giggs dan Cristiano Ronaldo
1 FC (Forward Center) : Biasanya disebut second striker. Tidak menunggu untuk mendapatkan umpan, tetapi mencari bola dari lapangan tengah. Kerap bertugas juga untuk membantu AMC di tengah, dan juga sering menyerang dari sayap.
Pemain di posisi ini : Wayne Rooney
Pemain di posisi ini : Wayne Rooney
1 ST (Striker) : Berdiri di depan, menunggu umpan terobosan maupun crossing dari sayap. Punya skill finishing dan body balance yang tinggi. Berotasi juga dengan FC.
Pemain di posisi ini : Louis Saha
Pemain di posisi ini : Louis Saha
0 komentar:
Posting Komentar